Kamis, 10 Mei 2012

Sayangilah Bumi kita ini


artikel bumiApakah kita pernah tersadar dimanakah kita sekarang ini? Kita sebagai manusia hidup di Bumi mulai dari lahir, kecil, beranjak dewasa, sampai kita meninggal. Kita sangat berhutang budi pada Bumi, planet tempat tinggal kita yang tercinta ini.
Tetapi, berapa banyak kita telah mengotori Bumi, merusak Bumi, dan membuat Bumi ini menjadi tidak indah lagi? Kadang-kadang kita tidak sadar bahwa perbuatan kita sangat merusak Bumi dan terkesan tidak berterima kasih pada Bumi yang telah berjasa banyak pada Bumi.
Oleh karena itu, kita harus mulai mengubah hidup kita agar perbuatan kita ini tidak lagi merusak Bumi. Tentunya kita adalah manusia yang tidak dapat melakukan semua hal. Jadi, kita cukup melakukan perbuatan yang dapat kita lakukan dan tidak perlu memaksakan diri. Jika kita hanya dapat berbuat hal-hal yang sederhana, ya kita lakukan hal

Rabu, 09 Mei 2012

Bintang Terbesar di Alam Semesta

Sejauh pengetahuan manusia hingga saat ini, bintang terbesar di alam semesta adalah VY Canis Majoris. VY Canis Majoris berada di gugusan bintang Canis Major. Karena saking besarnya, ia termasuk salah satu bintang yang paling terang cahayanya. Letaknya sekitar 4.900 tahun cahaya dari bumi. 

Perbandingan planet dan bintang

Game Pendeteksi Malaria


Ingin tahu apakah kita terserang malaria? Main saja game crowdsourcing. Dengan permainan ini, kita bisa melihat sel-sel darah merah yang terinfeksi. Dengan demikian, pola-pola sel darah asli dapat dilihat, sehingga dapat diketahui sejauh mana virus malaria terjangkit di dalam tubuh.

Game ini hasil karya para peneliti di Henry Samueli School of Engineering and the Applied Science UCLA dan David Geffen School of Medicine.

Dalam crowdsourcing, kita akan dikenalkan tutorial singkat mengenai karakteristik sel darah yang terinfeksi. Kemudian akan tersaji enam kotak dengan delapan sel darah.

Selasa, 08 Mei 2012

Bulan / Matahari Tampak Lebih Besar di Cakrawala?


Gejala bulan / matahari lebih besar pada saat dekat dengan cakrawala hanyalah ilusi, karena otak kita berpikir bahwa arah cakrawala lebih jauh daripada di titik kulminasi / zenith. 

Karena itu ketika kamu melihat bulan / matahari terbit di cakrawala dan perlahan-lahan naik ke zenith ia akan tampak semakin mengecil.

Matahari tampak lebih besar di cakrawa. 
Kredit : wallpaper4me.com

Fenomena ini juga dikenal sebagai Ilusi Bulan dan juga sama kasusnya dengan Matahari. Ilusi ini terjadi karena ketika Bulan / Matahari sedang di cakrawala secara tidak sadar kita  membandingkannya dengan obyek latar depan seperti pohon, rumah, gunung atau kadang dengan cakrawala itu sendiri sehingga Bulan / Matahari tampak lebih besar dibanding ketika Bulan / Matahari menggantung sendirian di langit. 

Kasus ilusi Bulan ini mirip atau sama dengan yang namanya ilusi Ponzo atau ilusi optik geometri dimana otak berpikir bahwa apapun yang ada di atas berada lebih jauh maka ukurannya pasti lebih besar. Tapi dalam kenyataannya ukurannya sebenarnya sama. 

Ada juga yang menduga kalau ilusi tersebut terjadi karena pembiasan. Tapi, pembiasan atmosfer hanya perpengaruh pada penggepengan piringan matahari/bulan (yang justru membuat bulan/matahari lebih kecil pada sumbu vertikalnya) dan juga perubahan warna menjadi lebih merah.

Sumber :
Pengembara Angkasa - langitselatan.com

Taukah Kamu, Mengapa Kertas Menguning?

Seiring waktu berjalan, kertas berubah warna menjadi kuning. Ini hal yang wajar dan tak banyak yang mempertanyakan. Sebenarnya, mengapa kertas berubah warna?












                                                          Foto: Shutterstock
Mosca Conte dari Universita di Roma Tor Vergata berusaha menguak alasannya lewat penelitian. Hasil riset dipublikasikan di jurnal Physical Review Letters.


Untuk melakukan penelitian, Conte menggunakan tiga sampel yang tak diputihkan. Kertas tersebut dimasukkan dalam reaktor dengan kondisi mirip kondisi lingkungan selama 48 hari.

Tumbuhan Mampu Bereaksi Terhadap Suara

Sebagian orang percaya tumbuhan mampu menunjukkan reaksi terhadap terpaan cahaya. Bagaimana dengan rangsangan suara? Penelitian yang dilakukan Monica Gagliano dan timnya dari Western Australia University, menemukan tanaman mampu bereaksi terhadap suara dengan frekuensi tertentu.

Seperti dilansir Internastional Business Times, penelitian tersebut bertujuan untuk memperlihatkan akar tanaman muda yang bereaksi terhadap jenis suara tertentu.

"Saya bekerja satu hari di kebun tanaman rempah-rempah dan mulai bertanya, mungkin tanaman juga sensitif terhadap suara. Jadi, saya memutuskan untuk mencari tahu," ujar Monica Gagliano.

Dalam penelitian tersebut, Monica Gagliano yang dibantu Daniel Robert dari Bristol University dan Stefano Mancuso dari Florence Universty, menemukan akar jagung muda mampu menunjukkan interaksi seolah-olah mengeluarkan bunyi klik.


Minggu, 06 Mei 2012

Teori fisika Hawking, Mengungkap Perjalanan Isra'

Salah satu mukjizat Nabi Muhammad SAW adalah diperjalankannya beliau oleh Allah SWT melalui peristiwa Isra’ Mi’raj. Banyak yang coba mengungkapkan peristiwa tersebut secara ilmiah, salah satunya melalui Teori Fisika paling mutahir, yang dikemukakan oleh Dr. Stephen Hawking.

http://3.bp.blogspot.com/_zjjbdPgG57I/S9XO8HxjLRI/AAAAAAAAALI/qO1gumzcwsQ/s1600/stephen-hawking.jpg

Stephen Hawking

Teori Lubang Cacing

Raksasa di dunia ilmu fisika yang pertama adalah Isaac Newton (1642-1727) dengan bukunya : Philosophia Naturalis Principia Mathematica, menerangkan tentang konsep Gaya dalam Hukum Gravitasi dan Hukum Gerak.